Ratusan Pelayat Mengiringi, Wako dan Wawako Padang Panjang Lepas Jenazah Syahrul

Keluarga dan pelayat melakukan tabur bunga di pusara (almarhum) Syahrul, SPd. (Foto Rafif Mulia Sevendri)

PADANGPANJANG, FOKUSSUMBAR.COM – Wali Kota Padang Panjang Hendri Arnis, Wawako Allex Saputra dan beberapa pejabat di lingkungan Pemko Padang Panjang melepas jenazah almarhum Syahrul, S.Pd (58) ke peristirahatan terakhir, pemakaman keluarga di Kabun Bungo, Kelurahan Tanah Hitam, Kecamatan Padang Panjang Barat, Jumat (13/6/2025).

Sebelum melepas jenazah almarhum yang merupakan Ketua RT O1 Tanah Hitam dan Ketua Forum RT se Kelurahan Tanah Hitam itu, Wali Kota dan rombongan turut menshalatkannya, bersama ratusan jamaah shalat Jumat di Masjid Tauhid Padang Panjang.

“Almarhum orang baik. Beliau aktif di organisasi kemasyarakatan. Menjabat Ketua RT sejak belasan tahun sampai sekarang, RT 01 termasuk paling aktif se Padang Panjang,” ujar Wali Kota Hendri Arnis.

Tak hanya itu, lanjut Hendri, almarhum terbilang aktif di bidang pemerintahan, terutama di sektor pendidikan. Beliau salah seorang guru senior yang aktif sebagai tenaga pendidik di SD N 09 Balaibalai, Padang Panjang.

“Kota Padang Panjang merasa kehilangan salah seorang tokoh terbaiknya. Kita doakan semoga almarhum diberi tempat yang layak di sisi-NYA. Aamiin,” ungkap Wako.

Senada dengan Wako, sejumlah warga Tanah Hitam juga mengungkapkan hal yang sama. Bahkan warga meminta kepada pihak keluarga untuk memanggul jenazah ke pandam perkuburan yang berjarak sekitar 1 kilometer lebih.

“Walau kami lihat ada mobil ambulance di luar, tapi kami mohon, izinkan kami memanggul langsung jenazah Pak Son (panggil akrab warga ke almarhun) ke perkuburan. Ini sebagai wujud bakti terakhir kepada almarhum yang telah cukup banyak berbuat untuk kemajuan daerah ini,” pinta sejumlah warga kepada pihak keluarga.

Almarhum meninggal dunia pada Jumat pukul 03.30 WIB dini hari, saat melaksanakan shalat Tahajjud, di kediamannya RT 01 Tanah Hitam. Beliau merupakan kelahiran Padang, 10 November 1967, anak kedua dari 11 bersaudara. Almarhum meninggalkan satu orang istri dan dua putri. (jiga)

Exit mobile version