PADANG, FOKUSSUMBAR.COM – Pemilihan Ketua Forum Sahabat Emas Peduli Sampah Indonesia (Forsepsi) Perwakilan Kota Padang masa tugas 2025–2028 berlangsung demokratis, diikuti para penggiat lingkungan yang juga merupakan direktur bank sampah se-Kota Padang.
Acara tersebut turut dihadiri Deputy Bisnis PT. Pegadaian Area Padang, Heru Susanto.
Dalam sambutannya, ia menyatakan Pegadaian mendorong Forsepsi untuk terus tumbuh dan bersinergi dengan pemerintah.
Heru juga menegaskan Forsepsi dapat menjadi perpanjangan tangan Pegadaian dalam memberikan literasi keuangan kepada masyarakat.
Sementara itu, Ketua Forsepsi Pusat, Mina Dewi Sukmawati, mendorong Forsepsi Kota Padang agar segera menyusun program kerja dan bersinergi dengan Pemerintah Kota Padang.
Menurut Direktur Bank Sampah Induk (BSI) Pancadaya ini, langkah ini penting guna mendukung percepatan pengurangan sampah di Kota Padang sekaligus mendampingi bank sampah anggota Forsepsi agar terus tumbuh dan berkembang.
Adapun kandidat ketua yang maju antara lain Mahaza (Korcab Nanggalo), Yoeli Andriani (Korcab Koto Tangah), Efniyati Yet (Korcab Padang Selatan), Afriyeni (Korcab Kuranji), Yeni Syafrina (Korcab Pauh), dan Ely (Korcab Lubuk Begalung).
Dalam musyawarah yang berlangsung penuh kebersamaan, para peserta akhirnya menyepakati pemilihan digelar secara aklamasi dan mengamanahkan jabatan Ketua Forsepsi Kota Padang periode 2025–2028 kepada Mahaza.
Ketua terpilih yang juga Direktur BSU Poltekes Siteba itu menegaskan komitmennya untuk melanjutkan program kerja pengurus sebelumnya.
Ia juga menambahkan, kepengurusan baru akan segera dibentuk dan melakukan audiensi dengan Pemerintah Kota Padang melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) guna memperjuangkan operasional setiap bank sampah unit (BSU) sebagaimana telah dilakukan kepada LPS. (vivi)
