TANAH DATAR, FOKUSSUMBAR.COM – Hujan lebat yang tak kunjung reda tidak menyurutkan langkah Anggota DPR RI Fraksi PKB, Rico Alviano, ST Rajo Nan Sati, untuk kembali menyapa masyarakat terdampak bencana di Kabupaten Solok dan Tanah Datar, Sabtu (6/12/2025) kemarin.
Bersama tim, Rico Alviano hadir menyusuri nagari demi nagari untuk memastikan bantuan benar-benar menjangkau mereka yang paling merasakan dampak bencana.
Ribuan paket sembako, obat-obatan, vitamin, makanan balita dan ibu hamil, serta popok bayi disalurkan langsung ke beberapa titik, di antaranya Nagari Selayo Kabupaten Solok, Posko Bantuan Utama Kabupaten Tanah Datar, Nagari Batipuh Batuah, dan Nagari Sumpur Batipuh Selatan.
Di tengah perjalanan yang penuh genangan dan jalan licin, tim kembali dibuat haru saat mendapati kondisi Nagari Batipuh Baruah, Jorong Gunung Bungsu, yang hingga hari ini masih terisolir.
Sudah 10 hari penuh wilayah itu gelap gulita tanpa aliran listrik. Perekonomian warga lumpuh total, terlebih sekitar 90 persen sawah warga rusak akibat bencana yang melanda.
“Kondisi ini tidak bisa dibiarkan. Saya sudah langsung menghubungi GM PLN untuk mempercepat perbaikan jaringan listrik, agar masyarakat bisa kembali beraktivitas seperti biasa,” tegas Rico di sela penyaluran bantuan.
Di beberapa titik lainnya, suasana haru tak terhindarkan. Warga yang sudah berhari-hari bertahan dalam keadaan terbatas menyambut kedatangan bantuan dengan mata berkaca-kaca. Di tengah kondisi yang berat, kebersamaan menjadi sumber kekuatan utama.
“Sanak saudara ambo sadonyo, ini memang tidak mudah. Tapi kalau kita hadapi bersama, Insya Allah semuanya terasa lebih ringan,” ujar Sekretaris Wilayah DPW PKB Sumbar memberikan semangat kepada warga.
Rico menegaskan, sebagai Anggota DPR RI dari PKB, ia akan terus berkomitmen mendukung segala upaya pemulihan di Sumatera Barat.
“Kami akan terus hadir, membantu, dan mensupport apa saja yang bisa dilakukan agar Sumbar bisa segera bangkit,” tambahnya.
Dengan penuh harap, ia mengajak seluruh masyarakat untuk tetap kuat menghadapi masa-masa sulit ini.
“Mari bersama kita kuat dan bangkit. Kita bisa!” (dezzo)
