DHARMASRAYA, FOKUSSUMBAR.COM – Keren. Puskesmas Kecamatan Sungai Rumbai yang terkenal dengan inovasi KARDI SARAS (Kartu Digital Sungai Rumbai Sehtat)-nya berhasil turunkan angka stunting hingga tersisa 6,19% dari 14,7% di tahun 2023.
Penurunan ini dicapai setelah dengan simultan 1 tahun terakhir ini pihak Puskesmas Sungai Rumbai berserta stakeholder terkait dan dukungan Camat setempat melakukan sosialisasi kepada remaja, calon pengantin, para orang tua tentang pentingnya nutrisi, pola makan serta pola asuh terhadap seorang anak dengan memanfaatkan KARDI SARAS
“Alhamdulillah, stunting di Kecamatan Sungai Rumbai yang Agustus Tahun 2022 sebesar 14,7% telah turun pada bulan Oktober 2023 menjadi 6,19%,” sebut Yulmiana Dwi, Kepala Puskesmas Sungai Rumbai di Sungai Rumbai, Senin (22/07/2024).
Lanjut beliau, program KARDI SARAS yang digagas oleh salah satu dokter CPNS Puskesmas setempat tahun 2022 lalu menganalisa tingginya angka stunting disebabkan masyarakat banyak yang belum paham pentingnya nutrisi, pola makan, dan pola asuh. Masih beranggapan pendek itu genetik
Ditambahkan Yulmiana yang didampingi inovator KARDI SARAS, dr. Abdurrahman Afa Haridhi bahwa kartu digital tersebut memuat kalkulator digital untuk mengukur status gizi anak, video edukasi, infografis, poster, dan buku pedoman yang mendukung intervensi sensitif dan spesifik pada upaya pencegahan dan penanggulangan stunting.
Lebih rinci dijelaskan, kartu disediakan dalam bentuk hardfile dan softfile E Card. Selain itu juga dapat diakses melalui klik link https://s.id/KARDISARAS atau https://bit.ly/KARDISARAS dengan memindai barcode atau menggunakan Google lensa kamera. (ridsy)
