PADANG, FOKUSSUMBAR.COM – Forum Nagari Kelurahan Padang Besi resmi meluncurkan penyerahan dana program Basinergi Membangun Nagari (BMN) dari Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT. Semen Padang. Pada tahap pertama ini, dana sebesar Rp. 155.025.000 diserahkan kepada Forum Nagari untuk mendukung lima program utama yang akan dilaksanakan.
Acara launching ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk dari Kerapatan Adat Nagari (KAN) Kecamatan Lubuk Kilangan, perwakilan TJSL/CSR Semen Padang, Dinas Pendidikan Kota Padang, Dinas Koperasi dan UMKM, Kepala Puskesmas Lubuk Kilangan, Forum Nagari Kecamatan, Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev), Koordinator LCO, Koordinator LKN, serta Sekretaris Lurah Padang Besi, dan 12 LCO dari kelurahan terkait.
Ketua Forum Nagari Kelurahan Padang Besi, Dasrizal, menyebutkan bahwa pada Jumat Berkah ini, dana disalurkan untuk lima program yang masuk dalam Rencana Kegiatan Pemberdayaan Masyarakat (RKPM) tahun 2024.
Kelima program tersebut yakni Kegiatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Kecamatan Lubuk Kilangan, Pengadaan peralatan pendidikan untuk penerima manfaat dari Rumah Tangga Miskin, Pelatihan security, Pembelian peralatan tata rias pengantin, dan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk Posyandu.
Dasrizal menyampaikan rasa terima kasihnya kepada PT. Semen Padang atas dukungan ini. “Program-program ini sangat penting untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, baik dari segi pendidikan, ekonomi, maupun kesehatan. Kami akan memastikan dana ini digunakan sebaik mungkin demi kesejahteraan warga Padang Besi,” ujarnya.
Sementara itu, Yaldi dari TJSL PT. Semen Padang menjelaskan bahwa ada beberapa tahapan yang harus dilalui sebelum usulan program masuk ke dalam RKPM.
“Tahapannya dimulai dari penerimaan usulan program yang diajukan oleh Lembaga Swadaya Ekonomi Masyarakat (LSEM) yang ada di Kelurahan Padang Besi, seperti PKK, Majelis Taklim, Bundo Kanduang, Karang Taruna, serta organisasi lainnya,” kata Yaldi.
Ia juga menambahkan, bahwa keterlibatan masyarakat dalam proses ini sangat penting untuk memastikan program yang dilaksanakan benar-benar sesuai dengan kebutuhan dan kondisi masyarakat setempat. (riko)