Banner Bupati Siak

Wako Yota Balad Hadiri Nuzulul Qur’an dan Penyaluran Infaq Untuk Siswa Siswi SD

Walikota Pariaman, Yota Balad foto bersama guru,orangtua dan siswa penerima bantuan infaq untuk siswa kurang mampu dalam rangkaian Peringatan Nuzulul Qur'an di Masjid Raya Sungai Sirah. (foto; ist)

PARIAMAN, FOKUSSUMBAR.COM – Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Kecamatan Pariaman Timur mengadakan Peringatan Nuzul Qur’an Ramadhan 1446 H / 2025 M sekaligus Penyaluran Infaq Tahap V PTK SD se Kecamatan Pariaman Timur di Masjid Raya Sungai Sirah, Senin (17/3/2025).

Acara peringatan Nuzulul Qur’an ini juga diisi dengan penyampaian tausiyah dari Ustadz Afrinaldi Yunas serta penyerahan hadiah Lomba Da’i cilik dan Tahfidz Al-Quran tingkat SD se – Kecamatan Pariaman Timur.

Wali Kota Pariaman, Yota Balad membuka secara resmi kegiatan yang dihadiri Plt. Kadis Dikpora Hertati Taher, Kabid Pendidikan Dasar (Dikdas), Eka Putra Pernanda, Pengawas SD se Kecamatan Pariaman Timur, Redawati, Ketua KKG PAI Pariaman Timur, serta pengawas, kepala sekolah dan majelis guru, serta siswa-sisi Sekolah Dasar (SD) se-Kecamatan Pariaman Timur, beserta orang tua murid penerima infaq.

Dalam kegiatan ini juga dilakukan penyerahan bantuan infaq untuk siswa yang kurang mampu sebanyak 76 orang siswa dimana masing-masing siswa menerima Rp250.000. Pembagian infaq tahap kelima tersebut dikumpulkan dari sedekah para majelis guru tenaga pendidik dan operator sekolah.

Wali Kota Pariaman, Yota Balad mengapresiasi kegiatan yang diadakan oleh K3S Kecamatan Pariaman Timur yang sangat sinkron dengan program unggulan Balad-Mulyadi salah satunya adalah Pariaman RISALAH (Beriman, Saleh dan Berahlak) Satu Keluarga Satu Hafiz, dan Kembali ke Surau.

” Kami mempunyai program Satu Rumah Satu Hafidz, karena kami menyadari dengan anak-anak yang hafal qur’an, nantinya bukan hanya pribadi mereka saja yang pintar tetapi juga mempunyai karakter yang baik dan islami ,” ujarnya.

Untuk mencapai tujuan ini, perlu dimaksimalkan peran masjid dan lingkungannya serta pondok pendidikan Al-Quran dan hafidz.

Oleh sebab itu, lanjut Yota Balad, dibutuhkan peran serta guru secara konsisten membina anak-anak untuk belajar menghafal qur’an sejak usia dini. (**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *