PADANG, FOKUSSUMBAR.COM – Hasil kurang memuaskan dipetik wakil Sumatera Barat di gelaran Piala Soeratin Nasional 2025.
Bahkan, tiga wakil Sumatera Barat di ajang sepakbola kelompok umur Nasional itu tak satu pun mampu menggapai babak puncak.
Padahal, pada penyelenggaraan tahun lalu (2024), wakil Sumbar membawa pulang 1 gelar juara dan 1 runner up.
Gelar juara dipersembahkan Josal FC Piaman yang memuncaki U-15. Sementtara runner up dipersembahkan Persikopa Pariaman. Tahun sebelumnya (2023) Persikopa juga menempati posisi runner up Nasional..
Terhenti Sebelum ke Partai Puncak
Sekolah Sepak Bola (SSB) Imam Bonjol Padang yang mewakili Sumbar di U-13 harus terhenti di babak penyisihan grup.
Dari tiga kali pertandingan yang dihelat di lapangan UII Sleman Yogyakarta, SSB Imam Bonjol hanya memetik satu kali kemenangan. Sedangkan pada dua laga lainnya mereka menderita kekalahan mencolok.
Sementara itu, Josal FC Piaman U-15 harus memupus asanya mengulangi sukses tahun 2024 lalu. Alih-alih merebut gelar juara, tim yang bermaterikan mayoritas siswa binaan PPLP Sumbar itu harus terhenti di babak 16 besar, pada laga yang berlangsung di Lapangan Universitas Brawijaya Malang, Jawa Timur.
Di babak 16 besar yang menggunakan sistim gugur itu, anak asuh Fandi Rama harus mengakui keunggulan PFA Sukoharjo U-15, lewat drama adu penalti. Qiziko Trisnal dan kawan-kawan kalah dari wakil Jawa Tengah dengan skor 7-8. Sebelumnya, kedua tim bermain imbang 3-3 di waktu normal.
Nasib serupa juga dialami Josal FC Piaman U-17. Bertanding di Lapangan Sriwaru Surakarta, Kamis pagi (11/9/2025) anak asuh Alan Martha yang mayoritas bermaterikan siswa binaan PPLP Sumbar harus takluk atas Persika Karanganyar, Jawa Tengah.
Kenyataan ini tentu saja sebuah hasil yang kurang menggembirakan, terutama bagi Coach Alan Martha. Soalnya dalam dua edisi nasional sebelumnya, mantan pemain Tim Nasional yang berguru di SAD Uruguay itu membawa Persikopa U-17 runner tahun 2023, dan kembali mengantarkan tim yang sama merebut posisi runner up pada edisi 2024.
Kendati gagal membawa pulang gelar juara nasional tahun ini, Presiden Josal FC, H. Arisal Aziz memberi apresiasi atas perjuangan para pemainnya.
Khusus Josal FC U-15, menurut pengusaha gila bola itu, pemainnya sudah bekerja ekstra keras dan layak pulang dengan kepala tegak.
“Kalah lewat adu penalti, sebelumnya mampu menyeimbangkan skor, itu luar biasa. Anak-anak kalah terhormat. Saya bangga atas perjuangan mereka,” ungkap Arisal.
Pria yang juga Anggota Komisi XIII DPR RI itu mengungkapkan, semoga kekalahan ini menjadi pelajaran penting bagi anak-anak, bahwasanya bersaing di level nasional kita butuh perjuangan ekstra keras dan mental yang benar-benar siap. (jiga)
