Padang  

Pertemuan MTI se-Kelurahan Lubuk Buaya di Masjid Al-Maghfirah Bahas Hakikat Salat

Pengurus dan anggota Majelis Taklim Masjid Al Maghfirah foto bersama di sela-sela kegiatan, Minggu, 21 September 2025. (Foto Istimewa)

PADANG, FOKUSSUMBAR.COM— Hajatan bulanan Majelis Taklim Indonesia (MTI) se- Kelurahan Lubuk Buaya, Kecamatan Koto Tangah, Padang, di Masjid Al-Maghfirah Komplek Lubuk Intan & Pesona II, Minggu (21/9/2025) berlangsung semarak.

Kehadiran dua pemuka agama, Ustad H. Mulyadi Muslim yang juga anggota DPRD Kota Padang, dan Ustad H. Kamaruzzaman M.A, memberikan pencerahan kepada ratusan jemaah yang hadir.

Ustad H. Mulyadi Muslim menyebutkan, kegiatan MTI merupakan aktivitas yang sangat bermanfaat. Majelis ilmu ini hendaknya terus dikembangkan dengan menambah varian setiap kegiatan. Hendaknya setiap kegiatan memiliki keberkahan. Berkah bagi yang hadir, berkah bagi yang mengurus pelaksanaan.

Sementara itu, Ustad H. Kamaruzzaman M.A membahas hakikat salat. Dengan gayanya khas, Kamaruzzaman bertanya kepada jamaah, sejak kapan melaksanakan salat? Dijawab jamaah, antara 35 hingga lebih dari 50 tahun.

“Adakah yang berubah?” Tanyanya lagi. Pertanyaan itu tak sekadar dilontarkan, tapi ada lanjutannya.

“Selama telah melaksanakannya, apakah ada perubahan, perbaikan dan kemajuan, atau tetap sama dengan saat belajar dahulu? Pertanyaan yang dilontarkan tersebut kemudian menjadi bahasan ustad dengan jamaah.

Katanya, semestinya ada perubahan ke arah yang lebih baik. Kalau sama dengan saat belajar dahulu, maka apa yang dilakukan, tidak lebih dari sekadar melakukan. Banyak hal yang berbeda, perbedaan tersebut memiliki arti dan makna tersendiri.

Ustad H. Kamaruzzaman kemudian memberikan beberapa contoh, sehingga membuat jamaah memperoleh ilmu baru, yang mungkin belum dimiliki mereka sebelumnya.

Ketua Majelis Taklim Kelurahan Lubuk Buaya Liswita menyebutkan, aktivitas pengajian bulanan majelis taklim se- Kelurahan Lubuk Buaya digilir ke semua masjid dan musala yang ada di Kelurahan Lubuk Buaya.

“Insya Allah, pada Desember mendatang akan dilaksanakan lomba tahfiz antar majelis taklim yang harus menyertai juga remajanya. Diawali dengan lomba antar kelurahan,” jelasnya.

Pada kesempatan itu, Ketua Majelis Taklim Masjid Al-Maghfirah Erlina Rivai menyebutkan, Majelis Taklim Perumahan Lubuk Intan & Pesona II baru terbentuk Januari 2025. Secara rutin melaksanakan pengajian rutin setiap Senin selepas zuhur, dan kemudian bersama jamaah masjid melaksanakan kajian Subuh Mubaraqah, diakhir dengan sarapan pagi bersama.

Selain kajian, majelis taklim dan jamaah juga mengelola Jumat Berkah, menyediakan menu untuk jamaah Salat Jumat. Menunya bervariasi. Semuanya berasal dari sumbangan anggota majelis taklim, jamaah masjid dan warga. (*/jiga)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *