Pancasila: Langit Tak Terbelah

Puisi : Nurul Jannah*)

Di malam paling kelam, ketika peluru pengkhianatan menyalak
dan darah para pahlawan membasuh bumi yang retak,
bayang maut menjerat bangsa ini.

Namun Indonesia tetap berdiri: tak runtuh, tak tunduk, tak hancur!

Dalam gulita yang pekat, diiringi jeritan dan ngeri,
mereka berusaha merobohkan tiang negeri.

Namun Pancasila menjelma cahaya abadi,
menyala seperti api, menggelegar seperti petir,
membelah gelap,
menyingkirkan tirani!

Pancasila bukan hanya semboyan semata,
ia adalah darah para pejuang yang rela gugur,
ia adalah nyawa syuhada yang tak gentar,
ia adalah air mata ibu yang merelakan anaknya,
ia adalah sumpah bangsa,
Hidup atau mati, Indonesia tetap jaya!

Mereka mencoba menghancurkan persatuan,
namun yang lahir justru gelombang kebangkitan.

Rakyat berderap, satu suara, satu jiwa,
meneriakkan Pancasila dengan dada membaja.
Teriakan itu mengguncang langit,
dan bumi pun bergetar oleh kesaktiannya!

Wahai anak negeri, dengarlah jeritan sejarah!
Jangan biarkan api itu padam,
jangan biarkan pengkhianatan itu bernapas kembali.
Karena Pancasila adalah
janji yang tak terganti,
cahaya abadi bagi Ibu Pertiwi.

Pancasila adalah petir di langit nusantara,
ombak yang menghantam kapal pengkhianatan,
gunung yang berdiri gagah menantang badai.
Selama ia tegak, bangsa ini takkan pernah runtuh.

Pancasila!
Suara yang menggetarkan bumi,
suara yang mengguncang langit,
suara yang abadi selamanya,
saksi kesaktian bangsa Indonesia.

Pancasila!
Adalah palu yang menghantam pengkhianat,
adalah ombak yang menenggelamkan angkara,
adalah gunung yang tak terguncang badai.

Tak akan runtuh, tak akan hilang,
karena ia lahir dari rahim penderitaan
dan tumbuh sebagai saksi kesaktian bangsa.

Hari ini kita bersumpah kembali,
di bawah langit merah putih yang berkibar:
Selama nafas masih ada,
Pancasila tetap sakti,
Indonesia tetap merdeka!

Hari ini kita tegakkan kepala, busungkan dada, dan bajakan jiwa.
Karena Pancasila
bukan hanya sejarah,
ia adalah napas bangsa,
yang akan selamanya menjaga Indonesia tetap jaya.

Selamat Hari Kesaktian Pancasila

Bogor, 1 Oktober 2025❤‍🔥

Nurul Jannah adalah Seorang Penulis, Dosen dan Aktivis Lingkungan.*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *