Bertemu Kapolda, GMNI Sumbar Serahkan Kajian Tambang Ilegal serta Bahas Rapimnas

Jajaran pengurus GMNI Sumbar berswafoto bersama Kapolda Sumbar. (foto; ist)

PADANG, FOKUSSUMBAR.COM – Dalam suasana dinamis jajaran pengurus DPD GMNI Sumbar dan Kapolda bertemu diruangan Mapolda Sumbar. Pertemuan tersebut berlangsung setelah beberapa hari Tim Pencari Fakta GMNI Sumbar kembali dari daerah kawasan tambang ilegal yang mereka teliti dan dalami rumusan permasalahannya.

Pandu Putra Utama selaku Ketua GMNI Sumatera Barat sekaligus salah seorang pengisi jajaran Pengurus DPP GMNI menyampaikan dengan semangat beberapa poin penting dalam pertemuan tersebut.

Pandu Putra Utama selaku Ketua GMNI Sumatera Barat serahkan hasil Tim Pencari Fakta GMNI Sumbar tentang daerah kawasan tambang illegal kepada Kapolda Sumbar. (foto; ist)

Pandu Putra Utama selaku Ketua GMNI Sumatera Barat serahkan hasil Tim Pencari Fakta GMNI Sumbar tentang daerah kawasan tambang illegal kepada Kapolda Sumbar. (foto; ist)

“Dalam suasana serius tapi santai ini kami ingin menyampaikan hasil kajian Tim Pencari Fakta GMNI ke Bapak Kapolda selaku salah satu tumpuan harapan kita bersama dalam hal memberangus tambang ilegal” ujar Pandu Putra Utama dalam siaran persnya, Sabtu (18/10/2025).

Pertemuan tersebut juga dihadiri Ketua DPC GMNI Padang, Angga Dayu Satria dan Ketua DPC GMNI Padang Pariaman, Edo Arianto serta rombongan Tim Pencari Fakta GMNI.

“Pertemuan hari ini berlangsung penuh dialektis dan saling bertukar pikiran seputar solusi supaya tambang ilegal di Sumatera Barat bisa di tuntaskan. Bapak Kapolda juga menyampaikan akan memfasilitasi kita mahasiswa dan pemuda dalam sebuah forum dialog bersama Forkopimda Sumatera Barat terkait percepatan tindakan solutif bersama pemangku kepentingan” kata Pandu.

“Kita juga mendengar langsung bahwa Kapolda akan menindak secara tegas siapapun oknum nakal yang membekingi tambang ilegal ataupun orang-orang yang masih mengoperasikan tambang ilegal yang telah merusak lingkungan,” lanjut Pandu.

“Saya dan tim sudah menyampaikan secara langsung hasil kajian serta temuan di lapangan, titipan pesan dari masyarakat pun sudah kami sampaikan ke Bapak Kapolda, tentu harapan kita tidak hanya di dengar tapi di eksekusi dengan tegas dan oknum dari berbagai latar belakang yang bermain diberi hukuman berdasarkan Undang-Undang yang berlaku,” kata Pandu.

Kapolda Sumbar, Irjen Pol Dr Gatot Tri Suryanta, M.Si., CA., CSFA yang turut didampingi Dir Intelkam Polda Sumbar berjanji akan memberikan dukungan kepada GMNI untuk terus mengawal sampai tuntas dan akan membantu agar tersampaikan ke jajaran Forkopimda Sumbar.

Tim Pencari Fakta GMNI Sumbar menyampaikan Daerah Aliran Sungai yang terdampak Tambang Ilegal sangat rusak dan berpengaruh terhadap punahnya keanekaragaman hayati serta masyarakat kehilangan sumber air bersih.

Hasil temuan dan aduan masyarakat juga dinyatakan ada beberapa oknum pejabat nagari sampai anggota DPRD yang mempunyai Tambang Ilegal. Tentu ini sangat disayangkan sekali, apalagi ada juga yang dibekingi oknum aparat berdasarkan penyampaian masyarakat.

Maka GMNI Sumbar menantang Kapolda beserta Forkopimda untuk turun melakukan sweeping ke tengah masyarakat yang terdampak Tambang Ilegal.

“Pada pertemuan ini kami DPD GMNI Sumbar juga menyampaikan perihal Sumatera Barat akan menjadi tuan rumah Rapat Pimpinan Nasional (RAPIMNAS) GMNI. Alhamdulillah bapak Kapolda beserta jajaran sangat mendukung dan antusias akan hajatan besar tersebut dihelat di Ranah Minang,” ujar Pandu.

Tentu kedatangan kader GMNI dari Sabang-Merauke nantinya ke Sumatera Barat sangat menunjang ekonomi masyarakat dan kesempatan emas bagi kita menampilkan value serta kualitas kebudayaan Sumatera Barat yang istimewa, tambah Pandu.

“Saya dan Dir-Intelkam sangat senang mendengar hal tersebut bahwa Sumatera Barat akan kedatangan kader GMNI se-Indonesia, kita berharap akan menghasilkan sesuatu keputusan istimewa dan bersejarah. Segala persiapan akan kita kolaborasikan bersama adek-adek GMNI Sumatera Barat. Mengenai kajian dan hasil temuan Tim Pencari Fakta GMNI di lapangan soal Tambang Ilegal akan kita dalami dan tindaklanjuti dengan unsur terkait,” tegas Kapolda. (rel)

Exit mobile version