Rakerda KONI Sawahlunto Dibuka Sekdako, Porprov 2026 Harga Diri Daerah

Para tamu undangan foto bersama dengan peserta Rakerda KONI Sawahlunto, di Savannah Convention Hall, Talawi, Kamis (18/12/2025). (Foto Istimewa)

SAWAHLUNTO, FOKUSSUMBAR.COM—Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Sawahlunto, Rovanly Abdams membuka Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Sawahlunto resmi dibuka Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Sawahlunto, di Savannah Convention Hall, Talawi, Kamis (18/12/2025).

Rakerda yang mengusung motto “Olahraga Menyatukan Kita” ini membahas evaluasi program kerja 2025 serta penyusunan rencana kerja 2026, dengan penekanan utama dukungan terhadap Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sumatera Barat 2026.

Rakerda dihadiri Kabid Organisasi Syahindra Nurben dan Kabid Humas Hendri Parjiga, Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) Sawahlunto Adri Yusman, Ketua KONI Kota Sawahlunto H. Jhon Reflita, serta pengurus cabang olahraga.

Ketua KONI Kota Sawahlunto H. Jhon Reflita menegaskan bahwa keterbatasan anggaran tidak boleh menjadi alasan terhambatnya pembinaan atlet. Menurutnya, pelatihan bagi cabang olahraga dan atlet harus tetap berjalan, disertai penguatan kolaborasi dengan pihak swasta.

“Dana memang ada, tetapi belum mencukupi. Namun pembinaan harus tetap berjalan meski dengan anggaran tipis. Swasta dan cabang olahraga harus terus berkolaborasi. Anggaran minim bukan alasan pembinaan tidak berjalan,” tegasnya.

Ia menambahkan, Porprov Sumbar 2026 merupakan ajang harga diri daerah yang menuntut persiapan serius dan berkelanjutan sejak dini.

Sekdako Sawahlunto Rovanly Abdams dalam sambutannya menyambut gembira pelaksanaan Rakerda tersebut. Ia mengakui adanya keterbatasan anggaran daerah, namun optimistis tantangan itu dapat diatasi dengan kreativitas dan dukungan berbagai pihak.

“Keterbatasan anggaran ini ibarat badai, dan badai pasti berlalu. Kita harus pandai menyiasati kekurangan dana, termasuk menggandeng pihak luar. Pemerintah Kota Sawahlunto siap mendukung dan membuka ruang agar Sawahlunto menjadi tuan rumah berbagai event olahraga,” ujarnya.

Sementara itu, Kabid Organisasi KONI Sumatera Barat Syahindra Nurben menegaskan bahwa Rakerda bukan sekadar agenda rutin, melainkan forum strategis konsolidasi organisasi dan pembinaan prestasi.

“Rakerda ini sangat penting sebagai ruang konsolidasi organisasi dan pembinaan. KONI kabupaten/kota adalah ujung tombak prestasi olahraga Sumatera Barat. Karena itu, program kerja harus realistis, terukur, dan berkesinambungan, terutama dalam menyongsong Porprov Sumbar 2026,” ujar Syahindra.

Ia menekankan bahwa Porprov Sumbar 2026 merupakan momentum kebangkitan olahraga Ranah Minang setelah vakum sekitar delapan tahun, sekaligus ajang evaluasi hasil pembinaan atlet di seluruh kabupaten dan kota.

“Porprov 2026 adalah harga diri daerah. Dukungan penuh pemerintah daerah dan DPRD, khususnya dalam penganggaran atlet dan ofisial, sangat menentukan keberhasilan prestasi,” tegasnya.

KONI Sumbar menyebutkan bahwa Dispora Sumatera Barat bersama KONI Sumbar telah menyiapkan anggaran serta terus mematangkan persiapan Porprov 2026, termasuk melalui pertemuan dengan Dispora dan KONI kabupaten/kota yang pada prinsipnya menyatakan dukungan terhadap pelaksanaannya.

Namun demikian, keberhasilan Porprov 2026 membutuhkan dukungan nyata dari pemerintah kabupaten/kota, terutama dalam penganggaran keberangkatan atlet dan ofisial, agar atlet dapat bertanding dengan tenang, fokus, dan optimal.

Melalui Rakerda ini, KONI Sumbar berharap KONI Kota Sawahlunto mampu menyusun program kerja yang realistis, terukur, dan selaras dengan agenda besar olahraga Sumatera Barat dalam menyongsong Porprov 2026 sebagai ajang bermartabat dan simbol harga diri daerah. (jiga)

Exit mobile version