PADANG, FOKUSSUMBAR.COM – Fakultas Sains dan Teknologi (FST) Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang resmi memiliki pemimpin baru dalam struktur organisasi kemahasiswaan.
Riswan terpilih sebagai Ketua Umum Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) FST periode 2026/2027 melalui proses pemilihan yang dilaksanakan pada 21 Desember 2025 lalu. Terpilihnya Riswan menjadi awal baru bagi DEMA FST dengan arah kepemimpinan yang berfokus pada gerakan kolaboratif, inovatif, dan berkelanjutan.
Dalam kepemimpinannya, Riswan mengusung visi mewujudkan DEMA FST yang progresif, berdaya saing, dan memberikan dampak nyata bagi mahasiswa, fakultas, serta masyarakat. Visi tersebut dijalankan melalui semangat EcoSains dan konsep FST Berdampak sebagai landasan utama setiap program dan kebijakan organisasi.
Untuk mewujudkan visi tersebut, Riswan menekankan pentingnya tata kelola organisasi yang transparan dan profesional.
Ia berkomitmen memastikan setiap program kerja dan pelayanan mahasiswa dijalankan secara terbuka, akuntabel, dan dapat dipertanggungjawabkan.
Selain itu, kepemimpinannya akan diarahkan pada peningkatan kualitas mahasiswa FST melalui program pengembangan akademik, riset, kompetisi, serta pelatihan teknologi yang relevan dengan kebutuhan dunia perkuliahan dan tantangan masa depan.
Riswan berharap DEMA dapat menjadi fasilitator yang mendorong mahasiswa untuk berkembang secara intelektual dan keterampilan.
Konsep FST Berdampak juga menjadi salah satu fokus utama, dengan menghadirkan program-program inovatif yang tidak hanya bermanfaat secara internal, tetapi juga memberikan kontribusi nyata bagi lingkungan fakultas dan masyarakat. Sejalan dengan itu, peran EcoSains akan dioptimalkan melalui aksi nyata di bidang lingkungan, pengelolaan sampah, serta penerapan budaya hidup berkelanjutan di lingkungan FST.
Dalam hal penyaluran aspirasi, Riswan berkomitmen menjadikan DEMA sebagai wadah yang terbuka, responsif, dan solutif. Setiap aspirasi mahasiswa akan diakomodasi dan ditindaklanjuti secara jelas sebagai bentuk keberpihakan DEMA terhadap kepentingan mahasiswa.
Riswan juga menaruh perhatian pada penguatan internal organisasi dengan menciptakan lingkungan DEMA yang inklusif, solid, dan berjiwa kekeluargaan. Lebih jauh, ia ingin memperkuat peran mahasiswa sebagai agen perubahan sosial yang berintegritas dan beretika.
Terpilihnya Riswan sebagai Ketua Umum DEMA FST periode 2026/2027 diharapkan mampu membawa DEMA menjadi organisasi yang tidak hanya aktif secara struktural, tetapi juga hadir secara nyata sebagai motor penggerak perubahan positif di lingkungan Fakultas Sains dan Teknologi. (rls)
