BUKITTINGGI, FOKUSSUMBAR.COM – Sebanyak 5.270 pasien dengan riwayat penyakit kanker telah dilayani Rumah Sakit Dr Achmad Mochtar (RSAM) Bukittinggi selama tahun 2024.
Direktur RSAM Bukittinggi, Busril di Bukittinggi, Rabu (2/7/2025), mengatakan, untuk pasien rawat inap terdata 1.165 dan rawat jalan 4.105 pasien.
“Dari total pasien 1.165 orang rawat inap itu, meninggal dunia 101 orang,” papar Busril yang didampingi Wakil Direktur Bidang Pelayanan, dr Vera.
Dikatakan, dari 1.165 pasien tersebut, berjenis kelamin perempuan 861 orang dan laki-laki 302 orang.
Pasien kanker rawat inap ini, terbanyak pasien Ca Mamae 437 orang. Kemudian, Ca ovarium 134 orang, Ca Bronkhus 123 orang, Ca Kel Getah Bening 67 orang, Ca Rektum 55 orang, dan Ca Cervix 38 orang.
Disampaikan, untuk pasien rawat jalan Ca mamae (kanker payudara-red) 4105 kunjungan dengan pasien 203 orang dan Ca ovarium 690 kunjungan yang jumlah pasiennya 57.
Untuk diketahui, Menteri Kesehatan RI tetapkan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Achmad Mochtar Bukittinggi jadi rumah sakit tipe A.
Kenaikan status ini setelah RSAM dinilai memenuhi seluruh persyaratan administratif dan teknis yang ditentukan, mulai dari kelengkapan infrastruktur hingga kualitas pelayanan medis.
Dengan statusnya sebagai Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), sehingga memiliki keleluasaan untuk meningkatkan kualitas layanan.
RSAM sebelumnya berstatus sebagai rumah sakit tipe B satelit pendidikan sejak tahun 2019.
Dengan capaian terbaru ini, RSAM menjadi rumah sakit milik Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) pertama yang menyandang status tipe A, kelas tertinggi dalam sistem klasifikasi rumah sakit di Indonesia. (adi)
