UNES Latih Masyarakat Nagari III Koto Produksi Paving Block dari Limbah Plastik

Mahasiswa KKN Universitas Ekasakti (UNES) melalui program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) menggelar pelatihan produksi paving block ramah lingkungan di Nagari III Koto, Kecamatan Rambatan. (foto; ist)

RAMBATAN, FOKUSSUMBAR.COM – Universitas Ekasakti (UNES) melalui program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) menggelar pelatihan produksi paving block ramah lingkungan di Nagari III Koto, Kecamatan Rambatan, Kabupaten Tanah Datar, pada 27 Agustus 2025.

Kegiatan ini bertujuan untuk mengoptimalkan manajemen konstruksi dan arsitektur ramah lingkungan dengan memanfaatkan limbah plastik sebagai bahan baku.

Pelatihan yang berlangsung di Aula Kantor Wali Nagari III Koto ini disambut antusias oleh masyarakat. Wali Nagari III Koto, Willy Adha, mengapresiasi inisiatif UNES yang dinilai peduli terhadap inovasi ramah lingkungan.

Kegiatan ini menghadirkan narasumber utama Elviyanti, S.T., M.T., Dosen Teknik Sipil UNES, yang juga didukung kolaborasi dosen lintas disiplin yaitu Robby Hooter, S.T., M.T. dari Teknik Sipil dan Dr. Irnawati Siregar, M.Pd.T. dari Arsitektur. Turut hadir perwakilan Bank Sampah, Badan Usaha Milik Nagari (BUM Nagari), dan berbagai tokoh masyarakat setempat.

Mengubah Sampah Plastik jadi Paving Block Bernilai Guna

Dalam sesi sosialisasi, narasumber menjelaskan pentingnya konsep ramah lingkungan dalam dunia konstruksi. Produksi paving block dari bahan daur ulang seperti limbah plastik tidak hanya menekan biaya, tetapi juga menjaga ketersediaan material alternatif dan kelestarian lingkungan.

Usai sesi materi, peserta langsung mempraktikkan cara membuat paving block. Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) UNES kelompok 29 yang dipimpin oleh Abdi Yulio (Teknik Sipil) berhasil mengolah 5.840 gram limbah plastik jenis LDPE (kantong plastik, bungkus makanan) menjadi empat buah paving block.

Keempat sampel paving block ini dibuat dengan perbandingan campuran pasir dan plastik yang bervariasi. Nantinya, sampel tersebut akan diuji di Laboratorium Teknik Sipil UNES untuk mengetahui kualitas dan daya tahannya sebagai bahan konstruksi alternatif.

Mendukung Potensi Wisata Lokal,

Paving block ramah lingkungan ini diharapkan bisa diterapkan di area parkir dan taman Objek Wisata Panorama Puncak Aua Sarumpun.

Pemanfaatan paving block ini tidak hanya meningkatkan estetika dan kenyamanan kawasan, tetapi juga memperkuat identitas Puncak Aua Sarumpun sebagai destinasi wisata alam yang peduli lingkungan.

Selain meningkatkan pengetahuan, kegiatan PKM ini juga diharapkan dapat memberdayakan masyarakat Nagari III Koto untuk mengembangkan usaha mandiri. Dengan demikian, masyarakat bisa menerapkan prinsip konstruksi yang efisien dan berkelanjutan, sambil mendukung pengembangan potensi wisata lokal. (sum)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *