PARIAMAN, FOKUSSUMBAR.COM – Pemerintah Kota Pariaman gotong royong (Goro) membersihkan Pulau Angso Duo yang diikuti perwakilan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan jajaran dari setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada di Kota Pariaman.
Goro yang dipimpin oleh Asisten Adminstrasi Pembangunan dan Umum Sekretariat Daerah Kota Pariaman, Elfis Candra, mengajak seluruh perwakilan ASN yang ikut untuk bersama-sama membersihkan pulau yang menjadi kebanggaan Kota Pariaman ini.
“Pulau Angso Duo mejadi andalan kunjungan wisatawan baik lokal maupun mancanegara, karena sudah lama kita tidak mengadakan kegiatan di pulau ini, karena itu hari ini kita melakukan Goro bersama perwakilan ASN di tiap OPD untuk membersihkan pulau ini,” ujarnya, Kamis (28/8/2025).
Mantan Kepala Dinas Pariwisata ini mengharapkan bahwa untuk membersihkan Pulau Angso Duo ini bukan hanya ASN dan jajaran Pemko Pariaman saja yang aktif melakukan kegiatan bersih-bersih pulau, namun juga pedagang dan pengunjung yang datang berwisata di Pulau ini, ucapnya.
“Diharapkan dengan kegiatan Goro dari ASN ini, dapat menjadi contoh bagi para pengunjung dan wisatawan yang berlibur atau berekreasi ke pulau dan sebagai contoh bahwa kita peduli tentang kelestarian lingkungan dan kebersihan yang ada di Kota Pariaman ini,” tukasnya.
Elfis Candra yang memang sangat konsen dengan kebersihan ini menyampaikan bahwa lingkungan yang bersih adalah kunci kesehatan, kenyamanan, dan keindahan. Jika pulau kita bersih, wisatawan yang berkunjung akan merasa nyaman.
“Pulau ini adalah rumah kita bersama, dan kita semua berhak tinggal di lingkungan yang sehat dan asri, dengan pulau yang bersih dan nyaman, maka pengunjung dan wisatawan akan semakin banyak ke Pulau Angso Duo ini,” ungkapnya.
Lebih lanjut ia mengatakan lingkungan yang bersih adalah investasi untuk masa depan anak cucu kita. Dengan kerja sama dan komitmen dari kita semua, saya yakin kita dapat mewujudkan pulau yang bersih, sehat, dan lestari, ulasnya.
“Saat ini, sarana dan pra sarana di Pulau Angso Duo sudah memadai, untuk itu bagaimana nantinya kita menata agar pulau ini dapat kembali menjadi magnet kunjungan wisatawan ke kota pariaman,” tutupnya. (J)
