Pantang Menyerah! Fadlan Rusli Ukir Emas untuk Ranah Minang di Kudus

FADLAN Rusli tampil gemilang di PON Beladiri II 2025 Kudus. Pesilat asal Pasaman, Sumatera Barat ini menjadi satu-satunya peraih emas untuk Sumatera Barat, setelah menang meyakinkan atas M. Wildan dari Lampung di final kelas E putra dengan skor 6-4, 15-6, dan 28-20.

“Tidak ada persiapan khusus, saya hanya fokus pada diri sendiri untuk mendapatkan poin dan bertarung lepas. Alhamdulillah hasilnya emas,” ujar mahasiswa Jurusan Kepelatihan UNP semester 9 ini usai pertandingan.

Bagi Fadlan, emas ini terasa istimewa. Dalam dua bulan terakhir, ia sukses mengoleksi dua medali emas bergengsi — dari Pomnas 2025 dan kini PON Beladiri II. Sebelumnya, ia juga merebut emas Indonesia Open Medan 2025 di level internasional.

Lahir di Pasaman, 24 November 2002, Fadlan adalah jebolan PPLP Sumbar 2021 dan mulai berlatih silat sejak kelas 1 SMP di Perguruan Arak Kabau Gadang. Ia dikenal memiliki semangat juang tinggi dengan motonya: “Tidak pernah menyerah. Jatuh, bangkit lagi.”

Fadlan berharap prestasinya bisa membuka jalan menuju pelatnas pencak silat. “Suatu kebanggaan bisa bela timnas dan membawa nama Indonesia di kancah olahraga internasional,” ucapnya.

Emas ini ia persembahkan untuk kedua orang tua, pelatih, dan masyarakat Sumbar. Menariknya, semangat silat juga menurun di keluarganya — adiknya, M. Rayhan Fauza, juga atlet pencak silat berprestasi Sumbar. (jiga)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *