YOGYAKARTA, FOKUSSUMBAR.COM – Program pelatihan Academic Writing bertaraf internasional yang digelar IA Scholars Foundation (IASF) pada 18–22 November 2025 menghadirkan pengalaman akademik mendalam bagi 30 mahasiswa terpilih dari berbagai perguruan tinggi di UIN Imam Bonjol Padang.
Salah satu peserta yang terpilih dalam kegiatan tersebut adalah Yuwanda Efrianti, mahasiswa Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam, UIN Imam Bonjol Padang.
Pelatihan yang berlangsung di pusat kegiatan IASF, Jalan Puntadewa No.12, Banjarsari, Sukoharjo, Ngaglik, Sleman, Yogyakarta, ini dirancang secara khusus untuk membekali mahasiswa dengan kemampuan menulis artikel ilmiah yang memenuhi standar jurnal bereputasi internasional, terutama yang terindeks Scopus.
Selama lima hari, peserta mendapatkan pendampingan intensif mengenai sistematika penulisan ilmiah, standar sitasi akademik, struktur artikel internasional, teknik argumentasi ilmiah, hingga strategi publikasi di jurnal berimpact tinggi.
Para pengajar dalam program ini merupakan profesor, guru besar, dan peneliti senior dari berbagai universitas di Indonesia. Kehadiran akademisi nasional tersebut memberikan suasana pembelajaran yang mendalam sekaligus membuka ruang dialog ilmiah yang luas bagi para peserta.
Yuwanda Efrianti mengungkapkan bahwa pengalaman ini merupakan salah satu pembelajaran paling berharga sepanjang perjalanan akademiknya.
“Semua pembelajaran sangat daging. Saya benar-benar bersyukur bisa duduk bersama para profesor dan guru besar dari berbagai wilayah Indonesia. Pelatihan ini memang difokuskan untuk menyiapkan kami menulis artikel dengan standar Scopus, dan bagi kami mahasiswa semester V, ini sangat membantu sebagai fondasi menuju penulisan karya ilmiah di semester akhir,” tuturnya.
Ia menambahkan bahwa seluruh rangkaian pelatihan tidak hanya bersifat teoritis, tetapi juga melibatkan praktik langsung mulai dari rekonstruksi naskah, penyuntingan struktur artikel, hingga memahami trik agar tulisan dapat diterima jurnal internasional.
Menurutnya, pengalaman tersebut memberi wawasan baru mengenai bagaimana penulisan ilmiah bekerja pada level global.
Program pelatihan yang digagas IASF ini merupakan bagian dari komitmen lembaga dalam meningkatkan kualitas literasi akademik mahasiswa Indonesia agar mampu bersaing dalam ekosistem publikasi ilmiah internasional.
Dengan bekal pengetahuan dan praktik yang diterima peserta, diharapkan muncul generasi akademisi muda yang produktif, kritis, dan berkontribusi bagi pengembangan ilmu pengetahuan di berbagai bidang keahlian. []
Penulis : Yuwanda Efrianti, Mahasiswa Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam, UIN Imam Bonjol Padang




