PADANG PANJANG, FOKUSSUMBAR.COM – Guna meningkatkan kreativitas warga dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, Kelurahan Ganting, Kecamatan Padang Panjang Timur (PPT) gelar pelatihan membatik.
Kegiatan ini merupakan usulan prioritas dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) yang diikuti 21 peserta perwakilan dari masing-masing Rukun Tetangga (RT).
Berlangsung selama lima hari ke depan di aula kantor lurah, pelatihan dibuka Lurah Ganting, Andra Daswara, SIP, Senin (5/8/2024). Menghadirkan narasumber dari Canting Buana, Widayanti yang mengajarkan ilmu dan teknik membatik secara mendalam kepada para peserta.
Lurah Andra menyampaikan, pelatihan membatik ini sejalan dengan visi Kelurahan Ganting untuk memberdayakan masyarakat.
“Melalui pelatihan ini, kami berharap warga dapat mengembangkan potensi diri dan menghasilkan produk-produk kerajinan tangan yang bernilai ekonomi tinggi,” ujarnya.
Dikatakan Widayanti, batik tidak hanya sekadar motif dan warna, tetapi juga mengandung nilai-nilai budaya yang luhur.
“Dengan mempelajari teknik membatik, kita turut melestarikan warisan budaya bangsa,” tambahnya.
Diharapkan, melalui pelatihan ini, warga Ganting dapat menghasilkan karya-karya batik yang berkualitas dan memiliki nilai jual tinggi. Nantinya karya mereka dapat dipasarkan secara lokal maupun nasional, sehingga dapat meningkatkan pendapatan keluarga dan perekonomian masyarakat.
Pelatihan ini juga diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk mengembangkan potensi wisata kreatif. Dengan adanya sentra-sentra produksi batik, Ganting dapat menjadi destinasi wisata yang menarik bagi wisatawan yang ingin belajar dan membeli produk-produk batik asli.
Untuk mendukung kelancaran pelatihan, setiap peserta diberikan perlengkapan yang cukup lengkap. Mereka mendapatkan zipper bag, blok note, kain katun sepanjang 2 meter, kertas desain, serta training kit.
Acara turut dihadiri ketua LPM, Babinsa, Bhabinkamtibmas, RT, serta staf kelurahan. (*/cigus)