PADANG, FOKUSSUMBAR.COM – Setelah melalui tahapan konsolidasi, Komite Sepakbola Mini Indonesia (KSMI) Provinsi Sumatera Barat kini resmi aktif untuk masa bakti 2025–2030. Langkah awal diawali dengan penyerahan dokumen legalitas organisasi dari Sekretaris KSMI Sumbar, BM Satria Dwi Putra, S.E., kepada Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sumatera Barat.
Penyerahan tersebut menjadi simbol keterbukaan dan sinergi antara organisasi olahraga baru ini dengan pemerintah daerah dalam mengembangkan olahraga yang makin digemari: sepakbola mini.
KSMI hadir sebagai organisasi yang fokus membina sepakbola mini mulai dari usia dini hingga tingkat kompetitif. Dengan kepemimpinan Ketua Ginno Irwan, didampingi Wakil Ketua I William Kenedy Yalmaf, S.Pd. dan Wakil Ketua II Musa Adi Guna, S.E., M.M., struktur organisasi ini dirancang profesional dengan mengakomodasi unsur pembina, pengawas, dan pelaksana program di seluruh lini.
“Kita ingin membangun sistem pembinaan sepakbola mini yang terukur, aktif di daerah, dan mampu melahirkan atlet berprestasi dari tingkat sekolah hingga nasional,” ujar Ginno Irwan, Ketua KSMI Sumbar.
Didukung Tokoh Daerah dan Siap Tembus Sekolah-Sekolah
Dalam susunan kepengurusan, KSMI Sumbar juga mendapat dukungan dari berbagai tokoh strategis. Unsur Dewan Penasehat mencakup Gubernur Sumatera Barat, Ketua DPRD, Kapolda, Kajati, Komandan Korem 032/Wbr, hingga Danlantamal II.
Sementara Dewan Pembina melibatkan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Ketua Umum KONI Sumbar, dan pihak perbankan daerah.
BM Satria Dwi Putra, S.E., selaku sekretaris, menyatakan bahwa gerak awal KSMI akan langsung menyasar pembentukan pengurus kabupaten/kota dan menjalin kemitraan aktif dengan sekolah-sekolah melalui turnamen, pelatihan, dan sertifikasi pelatih-wasit.
“Kami percaya bahwa pembinaan olahraga harus dimulai dari sekolah dan komunitas. KSMI hadir bukan untuk menjadi pesaing, tapi mitra strategis pembinaan olahraga akar rumput,” tegasnya.
Langkah Nyata dalam 6 Bulan Pertama
Program 6 bulan pertama KSMI Sumbar antara lain:
Finalisasi struktur organisasi di 19 kabupaten/kota.
Pelatihan pelatih dan wasit sepakbola mini.
Turnamen perdana antar sekolah dasar tingkat provinsi.
Sosialisasi sepakbola mini ke dunia pendidikan dan komunitas olahraga.
Penyusunan database atlet, pelatih, dan klub sepakbola mini.
Dengan spirit profesionalisme, kolaborasi, dan sportivitas, KSMI Sumatera Barat siap menjadi pelopor kebangkitan sepakbola mini di Indonesia bagian barat. Organisasi ini juga terbuka untuk kerja sama dengan instansi pemerintah, sekolah, komunitas, media, dan sponsor dalam menjalankan misinya. (ril)