PASAMAN BARAT, FOKUSSUMBAR.COM – Kepala Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, Rali Tasman, didampingi Ketua Darma Wanita Persatuan (DWP), Nurmailis Rali Tasman, Selasa (19/8/2025) melepas pawai murid RA (Raudatul Adfal) se Pasamanan Barat di halaman kantor instansi vertikal tingkat kabupaten itu, Simpang Empat.
Selain Kepala Kantor dan Ketua DWP, pelepasan pawai gebyar HUT RI ke-80 ratusan murid RA se Pasaman Barat, juga dihadiri Kasubbag Tata Usaha, Suharjo, Kasi Penmad (Pendidikan Madrasah),, Hilaluddin, Kasi Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan Islam (Pakis), Sufrinas, Kasi Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam, Asriwan, Penyelenggara Zakat Wakaf, Gusnifar, dan ASN jajaran Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat.
Pawai memeriahkan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia (HUT RI) ke-80 diikuti ratusan murid RA, didampingi kepala setiap RA bersama majelis guru dan orangtua setiap murid. Pawai semarak HUT RI itu dimulai dari halaman Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, Simpang Empat.
Kepala Kantor, Rali Tasman, menyampaikan, atas nama pimpinan dan keluarga besar Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, pihaknya mengucapkan terima kasih atas dilaksanakan pawai semarak HUT RI ke-80.
Seiring hal itu, katanya, atas nama pimpinan bersama warga Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, dilepas keberangkatan ratusan murid pawai sesuai rute yang ditetapkan.
Kepada para murid, ingat Rali Tasman, perhatikan terus apa yang disampaikan para guru sekaligus jadi pendamping. Jaga dan pelihara kekompakan bersama, hindari hal-hal yang tidak diinginkan,nya dan sebagainya. Bagi orangtua murid yang ikut, bantu majelis guru, agar kegiatan yang dilakukan berjalan lancar dan sukses.
Ketua IGRA Pasaman Barat, Junniarti, pada kesempatan itu menyampaikan, sesuai kesepakatan bersama dengan melibatkan para orangtua murid, pawai yang dilepas Plt. Kepala Kantor Kementerian Agama Pasaman Barat, diwakili Kasubbag Tata Usaha, Sufrinas di halaman kantor itu, maka perjalanan dilanjutkan ke depan kantor Polres setempat.
Setelah setiap peserta, didampingi majelis guru bersama orangtua, ulas Ketua IGRA Pasaman Barat itu, bersama kendaraan yang tersedia perjalanan dilanjutkan ke kawasan Pohon Seribu, Pantai Sasak, dengan jarak sekitar 20 kilometer dari bundaran Simpang Empat. (gmz)