PALEMBANG, FOKUSSUMBAR.COM – Rico Alviano, S.T, Anggota Komisi XII DPR RI geram saat Kunjungan Kerja (Kunker) Panitia Kerja (Panja) Minerba Komisi XII DPR RI ke kota Palembang, Sumatera Selatan, Kamis (8/5/2025).
Rico dalam penyampaiannya di Kunker Panja Minerba Komisi XII DPR RI masa sidang III tahun Sidang 2024-2025, tegas mengutarakan hal-hal yang mengganjal pikirannya. Disaat salah satu Dirut menyampaikan semua berjalan dengan baik-baik saja, sementara aplikasi di lapangan jauh berbeda.
Pertemuan yang dipimpin Ketua Tim Panja Minerba, Bambang Patijaya, S.E., M.M, itu, juga menyebut bahwa butuh ketegasan dari Kementerian Lingkungan Hidup untuk menyikapi masalah ini, kalau tidak jangan harap akan selesai.
“Jika Kementrian Lingkungan Hidup benar-benar tegas, maka persoalan tambang yang merusak lingkungan ini pasti bisa diselesaikan. Jangan sampai masyarakat yang jadi korban,” ungkap Rico dengan tegas.
Dan jikalau tidak ada tindakan tegas, permasalahan ini tidak akan pernah selesai, percuma kita rapat dan bertemu terus menerus, hasilnya nol, tambah Rico.
Terakhir Rico juga menegaskan bahwa Kementrian Lingkungan Hidup harus memberikan sanksi yang tegas kepada para pelaku tambang yang melakukan perusakan lingkungan.
Pertemuan yang berlangsung hangat dan alot ini turut dihadiri Dirjen Minerba KESDM RI, Deputi Bidang PPKL LH/BPLH RI, pimpinan dan anggota DPRD Provinsi Sumatera Selatan, Kepala Dinas ESDM Provinsi Sumatera Selatan, dan Dirut PT Bukit Asam Tbk.
Sementara Panja Minerba Komisi XII DPR RI dihadiri Ketua Tim, Bambang Patijaya, S.E., M.M, Wakil Ketua, Putri Zulkfli Hasan S.Mn., M.Bus dan Anggota H. Yulian Gunhar, S.H., M.H, Ir. Bambang Wuryanto, MBA, Drs. H.M. Gandung Pardiman, MM, Dewi Yustisiana, S.H., M.Kn, Moreno Seoprapto, Drs. Syarif Fasha, S.E. M.E, Rico Alviano, S.T, Syarifuddin, S.Pd, Dr. H. Muh. Haris, SS, M.Si, Hj. Meitri Citra Wardani, S.H dan Nurwayah, S.Pd. (dezzo)