Ruang Riuh Exhibition, ISI Pamerkan Puluhan Hasil Fotografi Tema Ruang dan Waktu

Pameran Ruang Riuh yang diadakan mahasiswa Jurusan Fotografi Angkatan 2022, Institut Seni Indonesia (ISI) ramai dikunjungi masyarakat. (foto; ist)

PADANG PANJANG, FOKUSSUMBAR.COM – Institut Seni Indonesia (ISI) adakan Pameran Ruang Riuh di Lantai III Gedung Pasar Pusat Padang Panjang yang mengangkat tema “Dimensi Ruang dan Waktu” oleh mahasiswa Jurusan Fotografi Angkatan 2022.

Pameran mengeksplorasi hubungan antara manusia, lingkungan, dan perjalanan temporal melalui perspektif visual. Setiap karya fotografi ini menjadi saksi bisu perubahan yang terjadi di persimpangan ruang dan waktu, mengabadikan momen-momen yang menggambarkan harmoni, ketegangan, dan transisi dalam kehidupan.

Pameran ini dihadiri perwakilan dekan Fakultas Seni Rupa dan Desain ISI, serta kaprodi Fotografi ISI. Pameran yang dibuka Staf Ahli, Nofiyanti, S.STP, M.M mengapresiasi kegiatan ini. Menurutnya, dengan adanya pameran ini diharapkan bisa menjadi wadah bertukar ide, berekspresi serta mendorong generasi muda yang berpotensi.

“Pameran ini bisa jadi refleksi bagi para mahasiswa dan penggiat fotografi. Jadikan ini sebagai pengalaman berharga, serta bisa mengadakan event lain yang bisa menjadikan perspektif baru,” ujarnya, Jumat (29/11/2024).

Wakil Dekan Fakultas Seni Rupa dan Desain ISI, Rajudin, S.Pd, M.Sn. mengungkapkan, pameran ini akan diagendakan ke depannya dengan kerja sama Pemerintah Kota dengan ISI.

“Kegiatan seperti ini tidak hanya memberikan ruang bagi para mahasiwa untuk berkarya, tetapi juga menjadi sarana untuk memperkenalkan seni dan budaya lokal kepada masyarakat luas,” katanya.

Selain pameran fotografi, sebelumnya juga diadakan Lomba Fotografi yang menjadi kegiatan rangkaian pameran berjudul Warna-warni Pasar: Phone Photography Contest”. Kategori peserta terbaik dalam lomba ini, Fajri Maarif Al-Jufri mengungkapkan harapannya positifnya dari kegiatan Ruang Riuh Exhibition.

“Semoga lomba ini akan terus ada dan menemukan kandidat-kandidat yang berpotensi,” ujarnya.

Pameran ini menjadi bukti nyata bagaimana seni fotografi dapat menjadi medium untuk menjembatani dimensi ruang dan waktu, serta menjadi wadah bagi mahasiswa untuk berkreasi dan membangun identitas mereka dalam dunia seni visual. (mg/azi/khalid)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *