Lomba Paskibraka Dharmasraya 2025: SMPN Unggul dan SMAN 1 Pulau Punjung Raih Juara

Pemenang Lomba Paskibraka tingkat SMP dan SMA se-Kabupaten Dharmasraya foto bersama dengan panitia Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Pengurus Kabupaten Dharmasraya. (foto; ist)

DHARMASRAYA, FOKUSSUMBAR.COM – Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Pengurus Kabupaten Dharmasraya sukses menggelar Lomba Paskibraka tingkat SMP dan SMA se-Kabupaten Dharmasraya pada Sabtu (8/02/2025). Kegiatan ini diikuti oleh 8 SMA dan 14 SMP dari berbagai kecamatan di Kabupaten Dharmasraya, menampilkan ketangkasan dan kekompakan pasukan pengibar bendera terbaik di wilayah tersebut.

Dalam kategori SMP, SMP Negeri Unggul Dharmasraya berhasil meraih juara pertama, diikuti oleh SMP Negeri 1 Pulau Punjung di posisi kedua, dan SMP Negeri 2 Pulau Punjung di posisi ketiga. Sementara itu, di kategori SMA, SMA Negeri 1 Pulau Punjung keluar sebagai juara pertama, disusul oleh SMA Negeri 1 Sitiung di posisi kedua, dan SMA Negeri 1 Koto Baru sebagai juara ketiga.

Selain pemenang utama, beberapa kategori penghargaan khusus juga diberikan kepada peserta terbaik dalam formasi, komandan pasukan (Danpok), serta petugas pengibaran bendera. Berikut daftar lengkap pemenang kategori khusus:

Kategori SLTP : Formasi Terbaik: MTsN Dharmasraya, Danpok Terbaik: MTsN Dharmasraya, Penggerek Terbaik, M. Rafif Hidayatullah (SMPNUnggul Dharmasraya). Pengibar Terbaik, Moh. Avtha El Fathy (SMPN Unggul Dharmasraya), dan Pembawa Baki Terbaik, Janeeta Maitsa (SMP Negeri Unggul Dharmasraya).

Kategori SLTA : formasi terbaik, SMA Negeri 1 Pulau Punjung, Danpok terbaik, SMA Negeri 1 Sitiung, Penggerek Terbaik, SMA Negeri 1 Pulau Punjung, pengibar perbaik: SMA Negeri 1 Pulau Punjung, pembawa baki terbaik

Ketua PPI Pengurus Kabupaten Dharmasraya, Amar Salahudin, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menyemai bibit calon Paskibraka Kabupaten Dharmasraya tahun 2025 serta mengevaluasi pelaksanaan Tata Upacara Militer (TUM) di masing-masing sekolah.

Amar, yang saat itu menjadi juri bersama pengurus PPI lainnya, diantaranya Ipda Ronal Ratmin, menjelaskan adanya perbedaan antara TUM dan lomba Peraturan Baris-Berbaris (PBB), dimana TUM lebih menekankan kekhidmatan, tidak diperkenankan menggunakan gerakan-gerakan improvisasi. Sedangkan pada PBB lebih menekankan kreasi gerakan.

“Lomba ini bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga sebagai pembelajaran bagi adik-adik semua untuk lebih memahami dan menerapkan disiplin. Ada perbedaan mendasar antara Tata Upacara Militer dan PBB, sehingga pemahaman ini penting agar setiap peserta dapat meningkatkan kualitas upacara di sekolahnya,” ujar Amar Salahudin.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Dharmasraya, Bobby P Riza, menyampaikan apresiasi Pemkab kepada PPI Kabupaten Dharmasraya atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia juga mengucapkan selamat kepada para pemenang dan memberikan semangat kepada peserta yang belum berhasil meraih juara.

“Kami sangat mengapresiasi inisiatif PPI Kabupaten Dharmasraya dalam menyelenggarakan lomba ini. Kegiatan seperti ini sangat penting untuk membentuk karakter disiplin dan jiwa kepemimpinan siswa. Bagi yang telah meraih juara, selamat! Dan bagi yang belum, jangan berkecil hati. Jadikan ini sebagai pengalaman dan motivasi untuk terus berkembang,” kata Bobby P Riza.

Dirinya juga mengatakan komitmen dukungan kepada PPI, untuk mempersiapkan siswa-siswi Kabupaten Dharmasraya untuk menjadi anggota Paskibraka baik untuk tingkat kabupaten, provinsi dan nasional. Terutama untuk tingkat nasional Kabupaten Dharmasraya sudah absen mengirim utusan, di mana terakhir kalinya pada tahun 2009.

“Saya kira potensi anak-anak Dharmasraya tidak kalah dengan daerah lain. Kalau pak Bupati Sutan Riska saja bisa jadi Ketum Apkasi, ketua kelasnya para bupati, Paskibraka Dharmasraya juga pasti bisa mengirim utusan untuk menjadi Paskibraka tingkat nasional lagi,” terusnya. (*/mas_ek)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *