PADANG, FOKUSSUMBAR.COM – Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Sumatera Barat diwakili Kabid Rehab Rekon Ilham Wahab, mengatakan pelatihan pencegahan dan mitigasi bencana bagi para relawan sangat diharapkan dapat meningkatkan kapasitas dan SDM serta memberikan informasi cepat kepada BPBD apabila terjadi bencana di Kelurahan dan Kecamatan masing-masing.
“Puluhan relawan ini akan menjadi garda terdepan jika terjadi bencana di desanya dan bisa menjadi sumber informasi apabila ada bencana disekitarnya,” kata Ilham Wahab pada Pelatihan Relawan Penanggulangan Bencana Sumatera Barat, di salah satu hotel di kota Padang, Rabu (3/7/2024).
Ilham berharap agar peserta dapat mengikuti pelatihan ini dengan sebaik-baiknya dan bisa bermanfaat untuk masyarakat di Kota Padang.
Karena, relawan inilah yang nantinya akan menjadi garda terdepan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat terkhusus mereka yang terdampak bencana.
Sementara anggota Komisi V DPRD Provinsi Sumatera Barat, Hidayat, SS, MH tatkala membuka secara resmi pelatihan tersebut, mengatakan bahwa ada kondisi-kondisi tertentu yang sudah dipetakan sehingga mempermudah tindakan kita terhadap apa yang mesti dilakukan sebelum, saat terjadi bencana dan pasca terjadi bencana.
Oleh karena itu, sambungnya, sangat diperlukan keahlian baik terkait pengetahuan maupun penggunaan peralatan kebencanaan.
Hidayat yang juga Cawawako kota Padang berpasangan dengan Cawako Hendri Septa ini, menambahkan bahwa keberhasilaan penanggulangan bencana ada di tangan kita semua bukan individu atau lembaga.
“Saya berharap kiranya peserta pelatihan dapat menjadi relawan yang tanggap, tangkas dan tangguh,” ucapnya.
Sedangkan Zulkifli selaku Ketua KPB Kota Padang menyatakan, bahwa pelatihan diikuti 70 peserta berasal dari Kota Padang dan 5 orang relawan dari provinsi Sumatera Barat. Adapun kegiatan ini dilakukan selama tiga hari mulai Rabu hingga Sabtu, 3-5 Juli 2024.
Pelatihan ini merupakan kegiatan kedua dari anggaran anggota DPRD Sumatera Barat, Hidayat.
“Semoga dengan adanya pelatihan ini kita bisa terapkan dilingkungan masyarakat dan berharap rekan-rekan relawan KPB yang telah diberikan pelatihan bisa membantu BPBD Kota Padang dalam penanggulangan bencana, baik kejadian tanah longsor, banjir, pohon tumbang, angin puting beliung, orang hilang/tenggelam, gempa dan tsunami serta bencana lainnya,” pungkas Zulkifli. (riko)